Cakades Incumbent “NURPING” Masih Diidolakan Kalangan “Emmak-Emmak” Desa Polewali

Avatar

Bulukumba, Pedulirakyat.co.id – Pemilihan kepala desa serentak yang akan diselenggarakan di 64 Desa  se-Kabupaten Bulukumba tidak terasa semakin mendekati hitungan hari. Menyisakan waktu 15 hari lagi pesta demokrasi tingkat desa ini pun mulai hangat menjadi topik perbincangkan dari berbagai kalangan termasuk dikalangan emmak-emmak.

Terkhusus di Desa Polewali, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba pada hari Minggu (16/02/2020) telah dilakukan pencabutan nomor urut masing-masing calon kepala desa.

Calon Kepala Desa Petahana (incumbent) Nurping, S.Sos masih mendapatkan dukungan dari sejumlah masyarakat di Desanya untuk kembali memimpin Desa Polewali 6 tahun kedepan. Tak ayal sejumlah emmak-emmak saat dikonfirmasi secara tertutup oleh awak media Peduli Rakayat yang tidak ingin identitasnya dipublikasikan, masih menempatkan pilihannya kepada calon nomor urut 3 (tiga) ini.

Terkait dengan nomor urut yang diperoleh Nurping, emmak-emmak menyatakan bahwa dirinya tidak buta, jika ada sebahagian dari emmak-emmak buta dengan nomor (angka), namun hatinya tidak akan buta mengenang kesan baik kepemimpinan Nurping selama 6 tahun sebelumnya.

Ditempat berbeda, Nurping saat dikonfirmasi terkait nomor urut  3  yang diperolehnya pada proses pencabutan nomor urut di Sekretariat PPKD pada Minggu, (16/02/2020) kemarin, Nurping berpandangan bahwa baginya nomor urut berapa pun tidak masalah baginya karena nomor urut menurutnya bukanlah sebuah indikator pilihan di hati masyarakat, namun kesan pribadilah yang akan menyedot hati nurani masyarakat dalam menentukan pilihan.

“Nomor urut berapa pun bagi saya tidak masalah dinda, saya yakin masyarakat tidak melihat itu, saya optimis hati nurani masyarakat tidak buta menilai kesan pribadi calon pemimpinnya, jika masyarakat masih menginginkan, dan Allah SWT pun masih menghendaki Insya Allah saya masih siap mewakafkan diri saya melayani masyarakat Polewali” Tegasnya.

Terkait dengan dukungan yang diperoleh dari sejumlah emmak-emmak yang identitasnya tidak ingin dipublikasikan, Nurping saat dikonfirmasi, Selasa (18/02/2020) sangat berterima kasih, Nurping juga berharap untuk di doakan oleh pendukungnya, sebab dukungan yang dibarengi dengan doa menurutnya adalah dua subtansi yang berbeda, yang ketika mampu dipadukan maka akan melahirkan sebuah kemenangan bersama bukan kemenganan individual dan golongan.

“Saya sangat berterima kasih atas adanya kabar dari beberapa kelompok emmak-emmak yang menyatakan dukungannya kepada saya, olehnya itu saya juga berharap kiranya dapat di doakan, sebab dukungan dan doa adalah sebuah subtansi yang berbeda, namun jika mampu dipadukan dalam prakteknya maka akan melahirkan kemenangan yang hakiki bukan kemengan pribadi dan golongan” tutupnya. (Bandhys)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *