Peduli Covid-19, Mahasiswa KKL IISIP Yapis Biak Bagi Ember Cuci Tangan di Fasilitas Rumah Ibadah

Avatar

PEDULIRAKYAT.CO.ID, BIAK — Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) Yapis Biak Angkatan tahun 2020/2021 menggelar aksi pembagian ember cuci tangan di rumah ibadah kelurahan Yenures.

Aksi ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan penyemprotan disenfektan di rumah ibadah yang telah dilakukan pada tanggal 13 November 2020 lalu.

Koordinator Tim Protokol Kesehatan KKL IISIP Yapis Biak, Reni Irmawati Dwi Astuti mengatakan, pembagian ember cuci tangan difokuskan pada fasilitas ibadah karena tempat tersebut telah dibuka untuk umum pasca covid-19 di era new normal

“Sehingga dipandang perlu membagikan ember cuci tangan sebagai salah satu langkah mendukung program pemerintah dalam penerapan protokol kesehatan yakni mencuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir,” kata Reni Irmawati Dwi Astuti dalam rilisnya, Jumat (27/11/2020).

Menurutnya bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap kasus covid-19 yang semakin meningkat, tak terkecuali di Kabupaten Biak Numfor.

Reni Irmawati Dwi Astuti menambahkan adapun rumah ibadah yang menjadi target dalam aksi peduli covid-19 adalah Mesjid Baiturrahman, Mesjid Darussalam, Gereja GKI Ruth Yenures, Gereja Pentakosta, Gereja Khatolik, Gereja Marthen Luther.

“Dan pengurus mesjid maupun majelis gereja menyambut baik dan mengapresiasi aksi yang dilakukan oleh mahasiswa KKL IISIP Yapis Biak,” tuturnya.

Terpisah disampaikan, Dosen Pembimbing KKL IISIP Yapis Biak Kelompok II Kelurahan Yenures Distrik Biak Kota, Darlin, S.TP., M.Pd mengatakan bahwa ember cuci tangan yang dibagikan ke rumah ibadah adalah hasil kreativitas mahasiswa KKL IISIP Yapis Biak dengan memanfaatkan ember bekas cat tembok yang kemudian di daur ulang menjadi sesuatu yang bisa dimanfaatkan, yakni ember cuci tangan.

“Semoga ini bermanfaat dan upaya kita semua dalam mencegah penyebaran covid-19,” harapnya.(Amri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *